Medan -
Atlet-atlet nasional yang berlaga di ajang PON XXI Aceh-Sumut bakal disediakan transportasi wisata gratis buat keliling Sumut. Wah, asyik!
Menjelang penutupan PON XXI Aceh-Sumut, Dinas Perhubungan Sumatera Utara menyediakan layanan transportasi wisata gratis bagi para atlet, official dan kontingen dari berbagai provinsi di Indonesia.
Dengan layanan ini, para atlet dan rombongan bisa mengunjungi destinasi wisata super prioritas Danau Toba. Beberapa destinasi lain yang bisa disambangi para atlet adalah Berastagi, Parapat, dan Balige.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa atlet dari cabang olah raga (cabor) yang telah selesai bertanding atau atlet yang sudah mengalami kekalahan banyak yang memanfaatkan layanan ini untuk menikmati sisa waktu sambil menunggu kepulangan mereka.
Kadishub Sumut Sediakan Transportasi Wisata Gratis Foto: (dok. Istimewa)
Kadishub Sumut Agustinus Panjaitan mengatakan layanan transportasi wisata gratis ini merupakan upaya Pemprov Sumut untuk memberikan kesan mendalam kepada para atlet, official dan kontingen yang bertanding di ajang PON XXI.
"PON bukan hanya soal olahraga, tapi juga peluang untuk meningkatkan pariwisata Sumut. Kami menyediakan layanan transportasi wisata gratis ini agar para atlet, official dan kontingen bisa menikmati keindahan alam kami. Dengan begitu, pariwisata dan ekonomi lokal dapat lebih berkembang," ujar Agustinus, dikutip Rabu (18/9/2024).
Sejumlah kontingen yang telah memanfaatkan layanan transportasi wisata gratis ini adalah kontingen Sulawesi Tengah, Riau, dan Sumatera Selatan. Mereka tampak mengunjungi Parapat.
Sedangkan kontingen dari Nusa Tenggara Barat (NTB) cabang bulutangkis memilih destinasi Berastagi untuk menikmati wisata alam Sumatera Utara.
Layanan transportasi wisata gratis buat para kontingen atlet ini bisa diakses dengan mudah. Caranya dengan login ke aplikasi TRANSPONSUMUT atau bisa dengan menghubungi langsung layanan Command Centre Dishub Sumut.
Menurut Agustinus, faktor aksesibilitas memang sangat vital dalam mendukung sektor pariwisata. Salah satunya melalui penyediaan sarana mobilitas menuju ke destinasi wisata.
"Aksesibilitas adalah salah satu faktor kunci dalam meningkatkan pariwisata, selain atraksi dan amenitas. Melalui layanan transportasi ini, kami ingin memastikan wisatawan dapat dengan mudah mengakses destinasi wisata di Sumut," tambahnya.
Ia pun berharap suksesnya PON tidak hanya dari sisi prestasi olahraga saja, tapi juga dari sektor ekonomi dan pariwisata.
"Melalui pengenalan pariwisata Sumut kepada para atlet, official, dan kontingen PON, diharapkan keindahan Sumut dapat lebih dikenal luas, sehingga mendatangkan lebih banyak wisatawan di masa mendatang," pungkas dia.
(wsw/wsw)