Jakarta -
Kadar kolesterol baik (HDL) pada wanita umumnya lebih tinggi dari pada pria. Hal ini karena hormon seks wanita yang disebut dengan estrogen.
Namun, ketika wanita mengalami menopause, sekitar usia 50-55 tahun, banyak yang mengalami perubahan kadar kolesterol. Saat menopause, kadar kolesterol total dan kolesterol jahat (LDL) cenderung meningkat, sementara kadar kolesterol biasanya HDL menurun.
Sebab itulah banyak wanita yang kadar kolesterolnya ideal, namun meningkat di kemudian hari. Lantas, adakah ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ciri-ciri Kolesterol Tinggi pada Wanita
Pada kebanyakan orang, kolesterol tinggi tidak menimbulkan gejala sampai menyebabkan masalah lain dalam tubuh. Menurut BuzzRx, kadar kolesterol LDL yang tinggi dan HDL yang rendah bisa meningkatkan beberapa risiko penyakit yang menimbulkan gejala. Berikut di antaranya:
1. Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi berkaitan dngan kolesterol tinggi. Mengutip Very Well Health, plak kolesterol dan kalsum menyebabkan arteri menjadi keras dan sempit. Hal ini membuat jantung bekerja lebih keras dalam memompa darah. Akibatnya, tekanan darah menjadi terlalu tinggi. Gejalanya dari tekanan darah tinggi:
- Pusing
- Nyeri dada
- Sakit kepala
- Mual
- Muntah
- Penglihatan kabur
- Kecemasan
- Kesulitan bernapas.
2. Diabetes
Diabetes adalah kondisi saat tubuh tidak bisa menggunakan insulin sebagaimana mestinya. Gejalanya yaitu:
- Rasa haus dan lapar yang meningkat
- Sering buang air kecil
- Kesemutan di tangan dan kaki
- Kelelahan
- Penglihatan kabur
- Luka atau bisul yang tidak kunjung sembuh
- Penurunan berat badan.
3. Arteri Perifer (penyempitan atau penyumbatan darah)
Menurut Cleveland Clinic. penyakit arteri perifer adalah penumpukan plak (lemak dan kolesterol) di arteri lengan atau kaki. Gejala adalah:
- Nyeri pada tungkai saat tungkai saat beraktivitas fisik
- Kulit halus
- Rambut rontok
- Lemas
- Jari kaki dingin atau mati rasa.
4. Stroke
Menurut laman Kemenkes, Stroke terjadi saat pembuluh darah otak mengalami penyumbatan atau pecah. Menurut Verywell Health, kolesterol menyebabkan terbentuknya endapan yang dikenal sebagai plak dalam pembuluh darah.
Plak bisa terkumpul di arteri koroner yang memasok oksigen ke jantung dan di arteri karotis, yang memasok oksigen ke otak. Stroke terjadi saat penyumbatan mencegah darah mencapai otak.
Gejala kondisi stroke adalah:
- Mati rasa
- Kelumpuhan pada satu sisi
- Kebingungan
- Sulit berbicara atau memahami pembicaraan
- Pusing
- Kehilangan keseimbangan
- Sulit berjalan
- Masalah penglihatan
- Sakit kepala parah tiba-tiba.
Selain itu, nyeri di berbagai area tubuh juga bisa dirasakan, tergantung di mana kolesterol menumpuk dan membentuk plak di pembuluh darah. Berikut beberapa kondisi adanya plak di pembuluh darah:
- Plak di arteri koroner yang memasok jantung bisa menyebabkan angina (nyeri dada)
- Terlalu banyak kolesterol di arteri lengan dan kaki bisa menyebabkan nyeri anggota tubuh
- Timbunan lemak dalam arteri yang memasok darah ke otak bisa menyebabkan sakit kepala parah.
Kadar Kolesterol Normal bagi Wanita
Seseorang dikatakan mempunyai kolesterol tinggi yaitu saat kadar kolesterol totalnya di atas 200 miligram per desiliter (mg/dL). Hal ini berlaku untuk wanita dan pria di atas usia 20 tahun.
1. HDL
Untuk wanita, kadar HDL di bawah 50 mg/dL dianggap menjadi faktor risiko utama penyakit jantung. Sementara itu, kadar HDL di atas 60 mg/dL dapat menurunkan risiko terkena penyakit jantung.
2. LDL
Bagi wanita kadar LDL yang disarankan adalah:
- Di bawah 100 mg/dL jika tidak mempunyai penyakit jantung
- Di bawah 70 mg/dL jika memiliki penyakit jantung atau beberapa faktor risiko jantung seperti:
- Berusia lebih dari 55 tahun
- Merokok
- Mempunyai riwayat keluarga penyakit jantung.
Untuk menurunkan kolesterol, penting untuk memperhatikan pola makan dan gaya hidup yang sehat. Berikut beberapa kiat untuk menurunkan atau mempertahankan kadar kolesterol yang sehat.
- Pertahankan berat badan yang sehat
- Jangan merokok
- Lakukan aktivitas fisik sedang selama 150 menit selama seminggu
- Konsumsi makanan yang menyehatkan jantung, kaya buah-buahan, sayur-sayuran, protein rendah lemak, dan lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda, Makanan tersebut ada pada ikan berlemak seperti salmon dan tuna seta kacang-kacangan
- Hindari makanan yang mengandung banyak gula, seperti permen, soda, dan jus buah
- Batasi asupan alkohol.
Itulah beberapa ciri-ciri kolesterol tinggi untuk wanita. Semoga informasi ini membantumu ya.
(row/row)