1 month ago
17
Olly mengatakan, penerbangan langsung itu akan menuju ke Kota Kuching, Malaysia, dan Provinsi Shanghai di China atau Tiongkok. Adapun maskapai yang akan melakukannya adalah Air Asia.
"Kita tinggal tunggu jadwal yang akan dikeluarkan. Tapi, sudah pasti akan ada penerbangan langsung dari Bandara Sam Ratulangi Manado ke Malaysia dan juga China," ujar Olly.
Olly mengatakan jika penerbangan ini akan berdampak positif bagi Sulut, khususnya sebagai akses dalam meningkatkan kunjungan warga negara asing ke Sulut, maupun untuk mengenalkan produk atau komoditi pasar unggulan asal daerah dengan sebutan nyiur melambai ini.
Menurut Olly, sudah jelas penerbangan itu untuk membuat orang dari China dan Malaysia datang ke Sulut. Menurutnya, saat ini yang datang masih separuh turis dan separuh pekerja.
"Yang pasti penerbangan ini akan berdampak sangat positif bagi kita,” ujar Olly.
Olly menambahkan, pemerintah provinsi Sulut sudah sempat membuka penerbangan langsung dari China ke Manado, hanya saja upaya itu terhenti akibat adanya pandemi COVID-19 pada awal tahun 2020 lalu. Saat itu, penerbangan langsung ke 10 Provinsi di China.
"Tapi karena ada pandemi akhirnya terhenti. Jadi ini upaya untuk mendorong lagi 10 provinsi tersebut masuk lagi,” kata Olly kembali.
English (US) ·