Pasuruan -
Kebakaran hutan terjadi di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Lokasi kebakaran di Bukit Kingkong, Tosari, Kabupaten Pasuruan.
Kebakaran terjadi Rabu (7/8/2024) pukul 17.00 WIB. Petugas gabungan dari TNBTS, Polisi dan TNI serta warga menuju lokasi melakukan pemadaman dengan gebyok atau memukul-mukul api dengan dahan pohon.
Namun api terus membesar hingga Kamis (8/8/2024) dini hari kobaran api terus membesar. Petugas terus berupaya melakukan pemadaman dengan alat seadanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pukul 04.00 WIB tadi, kebakaran akhirnya padam. Namun masih banyak kepulan asap," kata Kapolsek Tosari AKP Dedy Suryo Cahyono, Kamis pagi.
Belum diketahui luasan lahan yang terbakar. Penyebab kebakaran juga masih diselidiki.
Dedy yang semalaman ikut berusaha memadamkan api menyatakan, saat ini aktivitas wisatawan normal, setelah sempat terganggu dengan kebakaran.
Api dipastikan telah padam
Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto mengungkap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Bromo semalam sudah padam.
"Sudah padam semalam, dan langsung proses pembasahan pagi tadi," kata Gatot , Kamis (8/8/2024).
Gatot mengatakan pihak personel TNI, Polri, BPBD, dan dibantu masyarakat sekitar bahu-membahu memadamkan api di Hutan Bukit Kingkong Bromo.
"Bahkan kebetulan ada rekan-rekan BPBD Jatim usai memfasilitasi pembentukan Destana di Desa Kayukebek, Tutur melintas di lokasi kemarin saat terjadi kebakaran langsung ikut memadamkan," jelasnya.
"Alhamdulillah sudah kondusif, api sudah padam semalam dan proses pembasahan sudah selesai dilakukan tadi," tambahnya.
Gatot mengimbau ke warga untuk tidak melakukan pembakaran di dekat lahan-lahan kosong yang banyak terdapat pohon dan daun kering.
"Kami imbau jangan membakar sesuatu sembarangan, jangan sampai membuang putung rokok yang belum padam di kawasan hutan. Karena kondisi yang panas serta angin yang kencang bisa menyebabkam kebakaran," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di detikjatim
(sym/sym)