Kuliah Umum di St Petersburg, Mega Cerita Hubungan RI-Rusia Sejak Era Sukarno

2 weeks ago 11
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Game Demo Mahjong Ways 2, Antara Fakta dan Mitos: Menang di Game Demo Sama Dengan Akun Terbaik
Fenomena "Beginner's Luck" di Server Thailand: Pandangan dari Master Cun
Inilah 3 Zodiak yang Akan Mendapatkan Kemenangan Beruntun di Mahjong Ways Pada Bulan Oktober Ini
Inilah Beberapa Fakta Mengejutkan Mengenai Scatter Hitam di Mahjong Ways
Mengatasi Stress Berlebihan Bersama WINJUDI: Mahjong Ways Permainan Menurunkan Tingkat Stress
Sisa Hidup Bahagia hingga Tutup Usia: Kumpulkan Dana Masa Tua Dari Mahjong Ways
Metode Terbaru Dari Komunitas Game Online Thailand: Terapkan Pola dan Jam Berikut Ini Di Semua Server! Pasti Menang?
Financial Freedom Sudah di Depan Mata: Tips dan Trik Mahjong Ways Ini Akan Merubah Hidup Anda Menjadi Kaya Raya
Jatuh Cinta Pada Kemenangan Pertama: Temukan Panduan Menang Besar di Mahjong Ways
Capek Selalu Kalah di Mahjong Ways? Cobain 5 Pola Terbaik ini Supaya Kamu Menang Terus!
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

St Petersburg -

Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberi kuliah umum di St Petersburg State University, Rusia. Megawati bicara soal persahabatan dan hubungan panjang Indonesia-Rusia sejak era Presiden pertama RI Sukarno.

"Hadirin yang saya muliakan, kedatangan saya di Rusia ini melekat dengan berbagai kenangan sejarah. Pertama, ketika Dr Ir Sukarno atau yang sering disebut Bung Karno, Proklamator dan Presiden Pertama Republik Indonesia berkunjung ke Uni Soviet pada tahun 1956, dan bertemu dengan Presiden Voroshilov. Bung Karno sunguh terkesan terhadap jalan sosialisme dan prinsip ko-eksistensi yang diterapkan," ujar Megawati di hadapan mahasiswa St Petersburg State University, Rusia, Senin (16/9/2024).

Megawati Soekarnoputri memberi kuliah umum di St Petersburg State University, RusiaMegawati Soekarnoputri memberi kuliah umum di St Petersburg State University, Rusia Foto: Haris Fadil/detikcom

Megawati mengatakan Sukarno menerima kunjungan balasan dari Nikita Khrushchev. Menurutnya, Indonesia saat itu mendapat bantuan untuk membangun Stadion Utama Gelora Bung Karno yang menjadi terbesar di Asia Tenggara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Indonesia juga mendapatkan bantuan peralatan militer bagi integrasi teritorial kedaulatan wilayah kami. Pada saat itu, Bung Karno memberikan penghargaan Bintang Mahaputra kepada Kosmonot Yuri Gagarin. Penghargaan tertinggi tersebut selain wujud apresiasi kemajuan teknologi ruang angkasa negara ini, juga sebagai sumber keteladanan para pemuda Indonesia untuk membangun visi antariksa," ujarnya.

Dia juga mengenang pertemuannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada tahun 2001 dan 2003. Mega mengatakan dirinya, yang kala itu menjabat Presiden RI, telah memperkuat kerja sama pertahanan RI dengan Rusia lewat pembelian pesawat tempur Sukhoi.

"Pesawat tempur ini sampai sekarang dalam hal teknologi, kemampuan manuver, daya presisi masih sangat unggul dan membanggakan angkatan udara kami," ucapnya.

Megawati, yang juga menjabat Ketua Dewan Pengarah BRIN dan BPIP, mengatakan RI dan Rusia selalu menjaga hal yang fundamental dalam hubungan dua negara. Hal fundamental itu, katanya, ialah hidup berdampingan secara damai.

"Hal yang fundamental yang tidak pernah berubah dalam hubungan Rusia-Indonesia adalah komitmen untuk hidup berdampingan secara damai. Prinsip ini tertuang dalam politik luar negeri Indonesia bebas aktif. Dengan bebas aktif, kami tidak melibatkan diri dalam aliansi blok pertahanan manapun," ujarnya.

Dia menegaskan bebas aktif bukan berarti Indonesia tidak bertindak apapun dalam kancah internasional. Dia mengatakan Indonesia sejak dulu selalu antipenjajahan dan berpihak pada kemanusiaan sesuai dengan Pancasila.

"Bebas aktif bukanlah politik netralitas, namun ia berpihak pada kemanusiaan dan semangatnya antipenjajahan. Politik luar negeri bebas aktif dipandu oleh falsafah bangsa Indonesia, yakni Pancasila. Pancasila terdiri dari lima prinsip, yakni Ketuhanan, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Kebangsaan, Demokrasi, dan Keadilan Sosial," kata Mega.

"Kami bertekad membangun persaudaraan dunia. Dengan keadilan sosial, kami berjuang bagi tatanan dunia yang damai, adil, dan memperjuangkan kesetaraan antar bangsa. Ini contoh implementasi Pancasila dalam hubungan internasional," sambungnya.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:

Read Entire Article