MANADO - Empat pasangan calon mendaftar untuk ikut kontestasi Pemilihan Kepala Daerah di Kota Manado (Pilkada Manado) tahun 2024 ini.
Keempat pasangan calon itu masing-masing, Andrei Angouw-Richard Sualang, Jimmy Rimba Rogi-Kristo Ivan Lumentut, Benny Parasan-Boby Daud, dan Audy Karamoy-Lucky Datau.
Skema empat pasangan calon ini mirip dengan pelaksanaan Pilkada Manado tahun 2020. Saat itu, pasangan Andrei Angouw-Richard Sualang (saat ini petahana) berhasil unggul dari tiga calon lainnya.
Lalu di tahun 2024 ini, bagaimana kekuatan masing-masing pasangan calon. Berikut peta kekuatan masing-masing pasangan calon:
Andrei Angouw-Richard Sualang
Pasangan calon pertama yang mendaftar ke KPU Manado ini adalah petahana dan masih menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado saat ini.
Pasangan ini diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP) yang memiliki 16 kursi di DPRD Kota Manado. Selain itu, mereka juga didukung oleh Partai Perindo yang memiliki dua kursi. Untuk itu mereka memiliki total 18 kursi di parlemen.
Selain kedua parpol parlemen, paslon dengan akronim nama AARS ini juga didukung parpol non parlemen, Hanura dan PBB.
Jimmy Rimba Rogi-Kristo Ivan Lumentut
Pasangan calon beda generasi ini menjadi salah satu penantang serius calon petahana. Jimmy Rimba Rogi adalah Wali Kota Manado periode 2005-2009, sedangkan Kristo Ivan Lumentut adalah Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) periode 2019-2024. Kristo juga adalah anak dari GS Vicky Lumentut, Wali Kota Manado periode 2011-2021.
Pasangan calon ini sendiri diusung oleh koalisi Partai Golkar, NasDem dan PSI. Total kursi di DPRD dari koalisi ini berjumlah delapan kursi, masing-masing lima dari Golkar, dua dari NasDem dan satu dari PSI.
Selain itu, mereka juga dapat dukungan dari partai non parlemen seperti PKB, PPP dan Partai Ummat.
Pasangan calon ini merupakan duet politisi berpengalaman di Kota Manado. Benny Parasan adalah Anggota DPRD Kota Manado empat periode (2004-2009, 2009-2014, 2014-2019, 2019-2024), sedangkan Bobby Daud adalah anggota DPRD Kota Manado tiga periode (2009-2014, 2014-2019, 2019-2024).
Keduanya diusung oleh koalisi Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN), dengan total kursi di DPRD Kota Manado sebanyak tujuh kursi, di mana enam di antaranya adalah milik Gerindra.