Bogor -
Seorang wanita jadi korban penjambretan hingga terseret di Jl Rambutan Raya, Bantar Kemang, Bogor Timur, Kota Bogor. Polisi mengecek ke lokasi kejadian.
"Sudah kami cek ke jajaran korban belum melapor, namun kami sudah mengarahkan piket reskrim dan opsnal untuk ke TKP guna melakukan olah TKP," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Luthfi Olot, ketika dimintai konfirmasi, Minggu (11/7/2024).
Olot menyebut pihaknya akan menggali informasi di lokasi kejadian dan mencari identitas korban.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akan mencari identitas korban untuk dilakukan pemeriksaan awal," kaya Olot.
Saksi yang melihat kejadian itu menyebut korban terseret cukup jauh. Peristiwa penjambretan terjadi siang hari dan sempat disaksikan sejumlah warga di lokasi kejadian.
"Jauh keseretnya, ada jarak dari situ ke lokasi sana itu 100 meter, sampai dia jatuh di sana, deket bangun yang bekas (toko) stasiun tas," kata juru parkir bernama Yudi (51) ketika ditemui di lokasi kejadian.
Yudi mengaku melihat langsung ketika korban terseret motor yang dikendarai penjambret. Yudi menduga wanita itu berusaha menghentikan laju motor dan mempertahankan barang yang dirampas pelaku.
"Iya, saya lihat pas dia keseretnya, korbannya perempuan itu, kasihan lihatnya. Ya mungkin maksud dia (korban) mau pertahanin handphone-nya. Jadinya dia begitu sampai keseret motor si pelaku," kata Yudi.
Warga juga disebut sempat mengejar pelaku, tapi pelaku berhasil melarikan diri ke arah Jl Pajajaran, Kota Bogor.
"Kalau yang lihat kejadiannya mah banyak, kan banyak orang disini. Cuma pada bengong dulu, ngeliatin dulu, kan (korban) nggak teriak, ini apa istrinya apa ribut apa? Baru tuh pas lihat korban diseret, baru pada ngejar. Pada teriak juga, baru pada keluar tuh orang-orang, pada ngejar," kata Yudi.
(sol/idn)