Jakarta -
Puji (49), warga yang akses rumahnya ditutup tembok di Cililitan, Jakarta Timur (Jaktim), mengungkap kronologi awal penutupan. Dia menjelaskan mulanya penutupan akses ke jalan utama di depan rumah Puji dengan tembok sejak Februari 2024.
"Awalnya itu Februari 2024 tanggal 4, dia (Sidik) tiba-tiba nutup tembok sebelah sini (sisi kanan 60 cm). Saya tanya, 'Sidik, ada masalah apa dengan keluarga saya? Kok tiba-tiba kamu tutup?', 'nggak ada, pengin nutup aja, saya mau buat kontrakan' kata dia gitu," ungkap Puji saat ditemui di rumahnya, Selasa (6/8/2024).
Puji mengaku sempat menanyakan kembali kepada Sidik alasan penutupan akses jalan depan rumahnya itu. Namun Puji mengatakan Sidik hanya menekankan bahwa akses jalan tersebut merupakan tanah miliknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya terus saya bilang, 'Kok bisa begitu? Kenapa? Kamu nggak mikirin kita orang di dalem?', 'Ya terserah, kan tanah tanahnya, terserah saya mau ditutup' kata dia gitu, udah," ucap Puji.
Setelah penutupan dengan tembok dilakukan, Puji mengaku langsung melapor ke pihak RT, RW, hingga lurah. Kemudian barulah pihak Puji dan Sidik dimediasi.
"Dari situ saya nggak bisa bilang apa-apa ya. Dibuatlah mediasi-mediasi tapi ya nihil," ujar Puji.
Dia menjelaskan, pada Februari, penutupan akses jalan dilakukan hanya sebagian dengan kisaran 60 cm. Sementara itu, untuk penutupan secara menyeluruh, dilakukan pada Minggu (4/8).
Puji menceritakan akses rumahnya ditutup tembok sejak Februari. Dia harus lewat rumah tetangga untuk keluar dan masuk rumahnya. (Kurniawan F/detikcom)
"Hari minggu kemarin (full ditutup), sudah tiga hari ini," jelas Puji.
Dia mengungkap, pada saat penutupan awal, tidak ada informasi yang diberikan kepadanya. Dia pun tahu aksesnya ditutup setelah diberi tahu anaknya yang melihat seorang tukang bangunan sedang mendirikan tembok.
"Saya tanya 'siapa yang suruh?', 'keluarga Sidik' gitu doang. 'Oh' saya gitu aja. Saya pikir kan saya udah ada mediasi dengan Pak Lurah jadi saya tinggal lapor aja begitu," ungkap Puji.
Dia pun menjelaskan akses yang ditutup ini menjadi satu-satunya untuk bisa ke jalan utama. Dia mengaku saat ini hanya bisa masuk ke dalam rumahnya melalui pintu rumah tetangganya.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Lihat juga Video: Detik-detik Tembok Kelas Roboh di India, Siswa Jatuh dari Lantai 2