WHO Ungkap Lebih 40 Atlet Olimpiade Paris Positif COVID-19

4 weeks ago 14
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan lebih dari 40 atlet yang berlaga di Olimpiade Paris 2024 positif COVID-19. Beberapa atlet terkenal juga terinfeksi COVID-19 selama berada di kawasan wisma atlet Olimpiade Paris.

Sebut saja perenang asal Inggris Adam Peaty sampai pemenang lari jarak 100 meter dari Amerika Serikat Noah Lyles. Beberapa atlet bahkan tetap bertanding dalam keadaan positif COVID-19.

"COVID-19 masih menghantui kita. Virus ini beredar di semua negara," kata Maria Van Kerkhove, direktur kesiapsiagaan dan pencegahan epidemi dan pandemi WHO dikutip dari CNA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Van Kerkhove menambahkan para petinggi di Olimpiade Paris 2024 dan WHO telah bekerja sama untuk mencegah penyebaran penyakit di Olimpiade dan langkah-langkah yang tepat telah diambil. Kasus-kasus di Olimpiade menyoroti peredaran virus saat ini, dikaitkan dengan menurunnya vaksinasi terhadap COVID-19.

Terpisah, Presiden Komite Olimpiade Internasional Thomas Bach mengatakan COVID-19 diobati seperti penyakit pernapasan lainnya. Tidak ada pembatasan atau langkah pencegahan yang diambil ketika para atlet terinfeksi virus tersebut.

"Sekarang penyakit ini diperlakukan seperti flu, jadi tidak ada kewajiban untuk melakukan tindakan atau pemberitahuan khusus apa pun," kata Bach.

Penyelenggara Paris 2024 mengingatkan para atlet akan "praktik yang baik" jika mereka mengalami gejala pernafasan, termasuk memakai masker di hadapan orang lain, membatasi kontak, dan mencuci tangan secara teratur.


(kna/kna)

Read Entire Article